PENGUKURAN TERHADAP UKURAN VIDEO
Noerbaeti Rosidah
Jurnal Statistika & Probabilitas
Sekolah Tinggi Teknologi Garut
Jln. Mayor Syamsu No. 1 Jayaraga Garut 44151 Indonesia

ABSTRAK-Statistika adalah ilmu yang mempelajari cara-cara pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data serta serta penarikan kesimpulan berdasarkan sifat- sifat data. Di dalam penyajian data statistik ada yang disebut dengan distribusi frekuensi, distribusi frekuensi adalah suatu susunan data dimulai dari data terkecil sampai data terbesar dan membaginya ke dalam beberapa kelas.
Dalam hal ini, akan dipaparkan mengenai contoh kasus dalam mengukur size 50 video Masha And The Bear. Data video tersebut dilakukan langsung dengan melihat langsung size pada sebuah video Masha and The Bear.
Kata Kunci – Mengukur,video.

BAB I PENDAHULUAN

Video adalah teknologi untuk menangkap, merekam, memproses, mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan film seluloid, sinyal elektronik, atau media digital, dan hasil proses perekamannya dalam bentuk file atau data.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Statistika adalah ilmu yang mempelajari cara-cara pengumpulan, pengolahan, penyajian, dan analisis data serta serta penarikan kesimpulan berdasarkan sifat-sifat data. Dalam statistika dikenal dengan adanya populasi dan sampel. Populasi adalah keseluruhan objek yang akan diteliti, sedangkan sampel adalah sebagian dari objek yang akan diteliti dan diharapkan memberikan gambaran tentang sifat dari keseluruhan objek/populasi.
Dalam jurnal ini akan dijelaskan tentang data yang disajikan dengan distribusi frekuensi, ukuran pemusatan data dan letak data.
Distribusi frekuensi adalah suatu susunan data dimulai dari data terkecil sampai data terbesar dan membaginya ke dalam beberapa kelas, dalam data nilai ini, data akan diubah kedalam tabel ditribusi frekuensi dan juga akan dihitung pusat data serta letak data.

BAB III
KERANGKA KERJA KONSEPTUAL
1.      Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilaksanakan dalam satu waktu pada tanggal 17 Maret 2015 di Leptop saya sendiri. Pengumpulan data dilakukan langsung dengan melihat ukuran dari sebuah video sehingga terkumpul 50 data ukuran video.
2.      Merekap Data
Setelah data tersebut terkumpul, kemudian data tersebut direkap.
3.      Pembuatan Tabel Distribusi Frekuensi
4.      Penghitungan Ukuran video

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
1.      Menyajikan data dalam tabel Distribusi Frekuensi
Diketahui 50 data hasil pengukuran tiap video sebagai berikut :
Tabel 4.1:Ukuran Video Masha and The Bear/Mb
43.7
42.8
42.6
41.7
40.4
39.3
38.1
37.2
37.1
36.2
35.7
35.1
34.3
34.3
34.3
33.9
33.2
33.2
32.7
32.4
32.4
32.1
30.5
30.5
30.4
29.2
29
28.9
28.9
28.7
28.4
28.2
28.2
28
27.9
27.5
27.3
27.3
26.9
26.8
26.6
26
25.5
25.3
24.5
24.4
23.3
22.1
21.5
17.4

Data tersebut diperoleh dari hasil pengukuran dengan melihat ukuran pada 50 video Masha and The Bear, kemudian setiap ukuran ditulis dalam kertas, dengan memproleh hasil sebanyak 50 data ukuran video, pada tabel diatas nilai minimum 17,4, nilai maksimum 43,7, yang paling sering muncul adalah
  • Nilai minimal = 17,4
  • Nilai maksimal = 43,7
  • Range = 43,7-17,4 = 26,30
  • Kelas : 2k ≥ 50, k=6, 7, dst. dipilih k=6
  • Interval = 26,30 / 6= 4,38

Tabel 1. Distribusi Frekuensi
Tepi Bawah
Tepi Atas
Turus
Frekuensi
17.4
21.7
II
2
21.8
26.1
IIIII II
7
26.2
30.5
IIIII IIIII IIIII IIII
19
30.6
34.9
IIIII IIIII
10
35
39.3
IIIII II
7
39.4
43.7
IIIII
5

Tabel 2. Distribusi Frekuensi Relatif
Tepi Bawah
Tepi Atas
Frekuensi
Frekuensi Relatif
17.4
21.7
2
4%
21.8
26.1
7
14%
26.2
30.5
19
38%
30.6
34.9
10
20%
35
39.3
7
14%
39.4
43.7
5
10%
Frekuensi relatif = frekuensi/50

Tabel 3. Distribusi Kumulatif Kurang Dari
Kurang Dari  ≤
Frekunsi Kumulatif
≤ 17.3
0
≤ 21.7
2
≤ 26.1
9
≤ 30.5
28
≤ 34.9
38
≤ 39.3
45
≤ 43.7
50

Tabel 4. Distribusi Kumulatif Lebih Dari
Lebih Dari  ≥
Frekuensi Kumulatif
≥ 17.3
50
≥ 21.7
48
≥ 26.1
41
≥ 30.5
24
≥ 34.9
12
≥ 39.3
6
≥ 43.7
1

Tabel 5. Frekuensi
Tepi Bawah
Tepi Atas
Batas Bawah
Batas Atas
Frekuensi
17.4
21.7
17.37
21.75
2
21.8
26.1
21.75
26.15
9
26.2
30.5
26.15
30.55
28
30.6
34.9
30.55
34.95
38
35
39.3
34.95
39.35
45
39.4
43.7
39.35
43.55
50


Gambar 1. Grafik Histogram Frekuensi

Tabel 6. Nilai Tengah
Nilai tengah = (tepi bawah+tepi atas)/2
Tepi Bawah
Tepi Atas
Nilai Tengah
Frekuensi


23.87
0
17.4
21.7
28.25
2
21.8
26.1
34.85
9
26.2
30.5
41.45
28
30.6
34.9
48.05
38
35
39.3
54.65
45
39.4
43.7
61.25
50


65.63
0


Gambar 2. Grafik Poligon Frekuensi
Tabel 7. Ogif kurang dari
Kurang Dari  ≤
Frekunsi Kumulatif
≤ 17.3
0
≤ 21.7
2
≤ 26.1
9
≤ 30.5
28
≤ 34.9
38
≤ 39.3
45
≤ 43.7
50


Gambar 3. Grafik Ogif Kurang Dari
Tabel 8. Ogif lebih dari
Lebih Dari  ≥
Frekuensi Kumulatif
≥ 17.3
50
≥ 21.7
48
≥ 26.1
41
≥ 30.5
24
≥ 34.9
12
≥ 39.3
6
≥ 43.7
1


Gambar 4. Grafik Ogif Lebih Dari

KESIMPULAN

Berdasarkan kajian, tinjauan teori yang dimiliki, serta dari hasil analisis dan pengembangan terhadap data ukuran video yang diolah dengan distribusi frekuensi, maka dibuktikan bahwa penyajian data akan lebih mudah dan keakuratannya menjadi lebih baik. Namun jika ada satu kesalahan saja dalam penghitungan data, maka proses penghitungan selanjutnya akan lebih susah untuk diperbaiki. Jadi kita harus hati-hati dalam menghitung data ukuran diatas dengan teliti.
.
UCAPAN TERIMAKASIH

Penullis mengucapkan terimakasih kepada kedua orang tua tercinta dan Saudara saya yang sudah memberikan dorongan, motivasi dan tak pernah   henti hentinya memberikan Doa untuk penulis, terutama Kakak yang sudah banyak memberikan motivasi, dukungan moril, materil yang tak pernah henti selama penyusunan tugas ini, serta terima kasih kepada bapak eri satria yang telah memberikan waktu lagi untuk mengumpulkan tugas. 

DAFTAR PUSTAKA

zaneta9bp2.blogspot.com/p/contoh-tabel-distribusi-frekuensi_2795.html
sucirizkina.wordpress.com/2012/06/30/statistik/
http://diyarblablablap.blogspot.com/2012/06/pengertian-video.html

0 komentar:

Posting Komentar


up